Jumat, 26 Juni 2009

Energy Drinks: Benarkah membuatku berenergi?

Versi Bahasa Indonesia Bisa Dilihat di Bagian Bawah!

Question

Energy drinks: Do they really give me energy?

Can energy drinks really boost my energy?

Answer

from Katherine Zeratsky, R.D., L.D., Mayo Clinic Nutritionist

Energy drinks may give you a temporary energy boost. However, this "boost" — which may last as long as a few hours — typically results from the large amount of sugar and caffeine these drinks contain. (Sugar-free versions of many energy drinks still contain large amounts of caffeine.)

Although the various sugars used to sweeten energy drinks can briefly increase energy, consuming large quantities of sugar is likely to cause weight gain. Caffeine is a stimulant, which also can temporarily perk you up. But too much caffeine can cause adverse side effects, such as nervousness, irritability, increased blood pressure and insomnia. Caffeine can also make your heart beat faster and trigger abnormal heart rhythms, which is especially dangerous if you have any type of heart disease.

If you're consuming energy drinks because you're frequently tired or run-down, consider a better — and healthier — way to boost your energy. Get adequate sleep, exercise regularly and eat a healthy diet. These strategies not only will increase your energy in the short run, but also will help you maintain your overall physical and mental fitness in the long run.

Versi Bahasa Indonesia

Pertanyaan:

Minuman Berenergi: Benarkah membuatku berenergi?

Benarkah minuman berenergi bisa menambah energiku?

Jawaban:

Dari Katherine Zeratsky, R.D., L.D., Mayo Clinic nutritionist

Minuman Berenergi bisa saja meningkatkan energimu untuk sementara. Akan tetapi, "peningkatan" ini -bisa jadi hanya bertahan beberapa jam saja- secara khusus dihasilkan dari kadar gula dan kafein yang tinggi yang dikandung minuman ini. (Versi Bebas Gula dari banyak minuman energi tetap mengandung kadar kafein yang tinggi.)

Meskipun berbagai macam jenis gula yang digunakan untuk membuat manis minuman berenergi bisa secara singkat meningkatkan energi, mengkonsumsi kadar gula yang tinggi mungkin menyebabkan bertambahnya berat badan. Kafein adalah stimulan, yang juga bisa membuatmu merasa bersemangat untuk sementara. Tetapi terlalu banyak kafein bisa membuat efek sisi yang merugikan, seperti gelisah, lekas marah, bertambahnya tekanan darah dan insomnia (susah tidur). Kafein juga bisa membuat jantung berdenyut lebih cepat dan menggerakkan ritme jantung tidak normal, secara khusus berbahaya bagi yang memiliki kelainan jantung.

Jika Anda mengkonsumsi minuman berenergi karena sering kelelahan atau lesu, pikirkan cara yang lebih baik -dan lebih sehat- untuk meningkatkan energimu. Cukup tidur, berolahraga secara teratur dan makanlah makanan yang sehat. Strategi ini tidak hanya akan meningkatkan energimu untuk jangka pendek, tetapi juga akan membantumu memelihara kesehatan jiwa dan raga secara keseluruhan untuk jangka panjang.

Source:

Nutrition and Healthy Eating,

http://www.mayoclinic.com/health/energy-drinks/AN01303,

Accessed on Friday, June 26, 2009 16:27pm

Translated by Saif Ali


Rabu, 24 Juni 2009

Vitamin C: Berbahayakah jika banyak?

Versi Bahasa Indonesia Bisa Dilihat di Bagian Bawah!

Question

Vitamin C: Can too much be harmful?

My doctor told me to stop taking vitamin C supplements because too much vitamin C can be harmful. What problems does it cause? Is it possible to take too much vitamin C?

Answer

from Katherine Zeratsky, R.D., L.D., Mayo Clinic Nutritious

Vitamin C (ascorbic acid) is a water-soluble vitamin that supports normal growth and development. Vitamin C also helps your body absorb iron. Because your body doesn't produce or store vitamin C, it's important to include vitamin C in your diet. For most people, a small glass of orange juice and a cup of strawberries, a medium orange, or a serving of broccoli provide enough vitamin C for the day. Any extra vitamin C will simply be flushed out of your body in your urine. Still, it's possible to have too much of a good thing. Although too much vitamin C from your diet is unlikely to harm you, megadoses of vitamin C supplements can cause nausea, diarrhea, kidney stones and inflammation of the stomach lining (gastritis). Rarely, too much vitamin C can cause faintness, dizziness and fatigue.


Versi Bahasa Indonesia:

Pertanyaan:

Vitamin C: Barbahayakah kebanyakan vitamin C?

Dokter saya bilang untuk berhenti minum suplemen vitamin C sebab terlalu banyak vitamin C berbahaya. Apa sebabnya? Bolehkah minum terlalu banyak vitamin C?

Jawaban:

Dari Katherine Zeratsky, R.D., L.D., Mayo Clinic Nutritionist

Vitamin C (asam ascorbic/asam gula) adalah vitamin larut-air yang mendukung pertumbuhan dan perkembangan normal. Vitamin C juga membantu tubuhmu menyerap zat besi. Karena tubuhmu tidak memproduksi atau menyimpan vitamin C, penting untuk mengkonsumsi vitamin C dalam makananmu. Untuk banyak orang, segelas kecil jus orange dan secangkir strawberry, setengah orange, atau satu porsi brokoli memberikan cukup vitamin C untuk sehari. Kelebihan vitamin C akan dengan mudah dikeluarkan dari tubuhmu melalui air seni. Akan tetapi, boleh-boleh saja memiliki sesuatu yang baik secara berlebihan. Meskipun terlalu banyak vitamin C dari makananmu tidak mungkin membahayakanmu, megadosis suplemen vitamin C dapat menyebabkan mual, diare, batu ginjal dan radang perut (radang lambung). Jarang terjadi, bahwa terlalu banyak vitamin C bisa menyebabkan pingsan, pusing dan kelelahan.

Source:

Nutrition and Healthy Eating,

http://www.mayoclinic.com/health/vitamin-c/AN01801,

Accessed on Thursday, June 25, 2009 12:00pm

Translated by Saif Ali

Multivitamins: Apakah anak-anak membutuhkannya?

Versi Bahasa Indonesia Bisa Dilihat di Bagian Bawah!

Question

Multivitamins: Do young children need them?

My preschooler is a very picky eater. I wonder if he would benefit from multivitamins?

Answer

from Jay L. Hoecker, M.D., Mayo Clinic Emeritus Consultant

Experts disagree on whether daily multivitamins are necessary for all children.

Many young children are picky eaters, but that doesn't necessarily mean they'll develop nutritional deficiencies. Children don't need large amounts of vitamins and minerals. In addition, many common foods are fortified with important nutrients — so your son may be getting more vitamins and minerals than you think.

Still, it's a good idea to consult your son's doctor. If your son regularly omits a particular food group from his diet — such as fruit, green or yellow vegetables, or dairy products — or if the doctor is concerned that your son isn't getting adequate vitamins and minerals, he or she may recommend a daily multivitamin. Choose multivitamins designed specifically for children. Follow the recommended dose, and remind your son that multivitamins aren't candy. Make sure an adult dispenses the multivitamins, even if your son seems responsible enough to do so himself. And remember, multivitamins don't replace proper nutrition. Continue to offer your son healthy meals and snacks.

If you choose to give your son multivitamins, make sure they contain vitamin D. A vitamin D deficiency can impair a child's bone development. In fact, the American Academy of Pediatrics recommends 400 international units (IUs) of vitamin D a day — taken either as a vitamin D supplement or in a daily multivitamin — for all breast-fed and partially breast-fed infants and all children who consume less than 32 ounces or 1,000 milliliters of vitamin-D fortified formula or milk a day.

Versi Bahasa Indonesia:

Pertanyaan:

Multivitamin: Apakah anak-anak membutuhkannya?

Anakku yang belum sekolah sangat memilih dalam hal makanan. Apakah baik untuk anak saya jika minum multivitamin?


Jawaban:

Dari Jay L. Hoecker, M.D., Mayo Clinic Emeritus Consultant

Para ahli tidak setuju bahwa multivitamin penting bagi anak-anak.

Kebanyakan anak-anak selalu memilih dalam hal makanan, tapi itu tidak berarti menderita kekurangan gizi. Anak-anak tidak membutuhkan jumlah vitamin dan mineral yang banyak. Lagipula, banyak makanan biasa yang dibangun dengan nutrisi penting -jadi anak Anda mungkin mendapatkan vitamin dan mineral lebih banyak dari pada yang Anda kira.

Tetapi, merupakan ide baik untuk berkonsultasi dengan dokter anak Anda. Jika anak Anda secara teratur mengabaikan jumlah makanan tertentu dari makanannya -seperti buah-buahan, sayuran hijau atau kuning, atau produk susu- atau jika dokter khawatir bahwa anak Anda tidak memperoleh vitamin dan mineral yang cukup, dia akan merekomendasikan multivitamin harian. Pilihlah multivitamin yang diperuntukkan secara khusus untuk anak-anak. Ikuti dosis yang dianjurkan, dan ingatkan anak Anda bahwa multivitamin bukanlah permen. Yakinkan bahwa orang dewasalah yang memberikan multivitamin, meskipun kelihatannya anak Anda mampu melakukannya sendiri. Dan ingat, multivitamin tidak dapat menggantikan gizi yang tepat. Terus ajak anak Anda untuk terus makan makanan dan snack yang sehat.

Jika Anda memilih untuk memberikan anak Anda multivitamin, yakinkan bahwa multivitamin itu mengandung vitamin D. Kekurangan vitamin D bisa mengganggu pertumbuhan tulang anak. Kenyataannya, Akademi Dokter Anak Amerika merekomendasikan 400 international units (IUs) akan vitamin D sehari untuk diminum dan juga suplemen vitamin D atau multivitamin harian -untuk semua produk susu dan bayi menyusui sebagian dan semua anak-anak yang mengkonsumsi kurang dari 30 ons atau 1.000 mililiter vitamin D yang mengandung formula atau susu dalam sehari.


Source:

Nutrition and Healthy Eating,

http://www.mayoclinic.com/health/multivitamins/AN01406,

Accessed on Thursday, June 25, 2009 09:40am

Translated by Saif Ali

Selasa, 23 Juni 2009

Taurine in Energy Drinks: Apakah ini?

Versi Bahasa Indonesia Bisa Dilihat di Bagian Bawah!

Question

Taurine in energy drinks: What is it?

Taurine is listed as an ingredient in many energy drinks. What is taurine? Is it similar to caffeine? Is it safe?

Answer

With Mayo Clinic Nutritionist, Katherine Zeratsky, R.D., L.D.

Caffeine and taurine are not similar substances. Caffeine is a stimulant, and taurine is an amino acid. Taurine supports neurological development and helps regulate the level of water and mineral salts in the blood. Taurine is also thought to have antioxidant properties.

Taurine is found naturally in meat, fish and breast milk, and it's commonly available as a dietary supplement. Some studies suggest that taurine supplementation may improve athletic performance, which may explain why taurine is used in many energy drinks. Other studies suggest that taurine and caffeine act together to improve athletic and perhaps even mental performance, although this finding remains controversial.

Up to 3,000 milligrams of supplemental taurine a day is considered safe. Any excess taurine is simply excreted by the kidneys. Moderation is important, however. Little is known about the effects of heavy or long-term taurine use. It's also important to remember that other ingredients in energy drinks, such as high amounts of caffeine or sugar, can be harmful. For example, too much caffeine can increase your heart rate and blood pressure, interrupt your sleep, and cause nervousness and irritability.

To ensure peak performance, don't depend on energy drinks and supplements. Instead, focus on a healthy lifestyle. Eat healthy foods, include physical activity in your daily routine and get enough sleep.


Versi Bahasa Indonesia:

Pertanyaan:

Taurin dalam minuman berenergi: Apakah ini?

Jawaban:

Dari Katherine Zeratsky, R.D., L.D., Mayo Clinic Nutritionist

Kafein dan taurine bukanlah zat yang sama. Kafein adalah sebuah stimulan dan taurine adalah sebuah asam amino. Taurine menyokong perkembangan syaraf dan membantu mengatur kadar air dan garam mineral di dalam darah. Taurine juga diperkirakan memiliki sifat antioksidan.

Taurine ditemukan secara alami pada daging, ikan dan susu, dan biasanya terdapat pada suplemen makanan. Beberapa studi menemukan bahwa suplementasi taurine dapat meningkatkan performa atlet, itulah mengapa taurine digunakan di berbagai minuman energi. Studi lain menemukan bahwa taurine dan kafein bekerja bersama memperbaiki kinerja olahragawan dan bahkan mungkin performa mental, meskipun penemuan ini masih kontroversial.

Konsumsi hingga 3.000 miligram taurine sebagai suplemen dalam sehari diperkirakan aman. Kelebihan konsumsi taurine mudah dikeluarkan oleh ginjal. Bagaimanapun, konsumsi yang tidak berlebihan itu lebih penting. Sedikit diketahui tentang efek penggunaan taurine berlebihan dan jangka panjang. Penting untuk diingat bahwa bahan-bahan lain dalam minuman energi, seperti jumlah kafein yang tinggi atau gula, bisa menjadi berbahaya. Misalnya, terlalu banyak kafein bisa menambah kecepatan hati dan tekanan darah, mengganggu tidur Anda, dan menyebabkan kegelisahan dan cepat marah.

Untuk memastikan performa tetap baik, jangan tergantung pada minuman energi dan suplemen. Tetapi, fokus pada gaya hidup sehat. Makanlah makanan sehat, termasuk aktifitas fisik rutin dalam kehidupan sehari-hari dan cukup tidur.


Source:

Nutrition and Healthy Eating,

http://www.mayoclinic.com/health/taurine/AN01856,

Accessed on Wednesday, June 24, 2009 14:11pm

Translated by Saif Ali

Monosodium Glutamate: Berbahayakah?

Versi Bahasa Indonesia Bisa Dilihat di Bagian Bawah!

Question

Monosodium glutamate (MSG): Is it harmful?

Every Chinese restaurant I go to has a sign that says "No MSG." What is MSG? Is it bad for you?

Answer

from Katherine Zeratsky, R.D., L.D.
With Mayo Clinic nutritionist

Monosodium glutamate (MSG) is a flavor enhancer commonly added to Chinese food, canned vegetables, soups and processed meats. Although the Food and Drug Administration (FDA) has classified MSG as a food ingredient that is "generally recognized as safe," the use of MSG remains controversial.

MSG has been used as a food additive for decades. Over the years, the FDA has received many anecdotal reports of adverse reactions to foods containing MSG. But subsequent research found no definitive evidence of a link between MSG and the symptoms that some people described after eating food containing MSG. As a result, MSG is still added to some foods.

A comprehensive review of all available scientific data on glutamate safety sponsored by the FDA in 1995 reaffirmed the safety of MSG when consumed at levels typically used in cooking and food manufacturing. The report found no evidence to suggest that MSG contributes to any long-term health problems, such as Alzheimer's disease. But it did acknowledge that some people may have short-term reactions to MSG. These reactions — known as MSG symptom complex — may include:

  • Headache, sometimes called MSG headache
  • Flushing
  • Sweating
  • Sense of facial pressure or tightness
  • Numbness, tingling or burning in or around the mouth
  • Rapid, fluttering heartbeats (heart palpitations)
  • Chest pain
  • Shortness of breath
  • Nausea
  • Weakness

Symptoms are usually mild and don't require treatment. However, some people report more severe reactions. The only way to prevent a reaction is to avoid foods containing MSG. When MSG is added to food, the FDA requires that "monosodium glutamate" be listed on the label — or on the menu, in restaurants.

Versi Bahasa Indonesia:

Pertanyaan:

Monosodium Glutamate (MSG): Apakah berbahaya?

Setiap restoran di Cina yang saya kunjungi memiliki tanda "Tanpa MSG." Apakah MSG itu? Apakah MSG berbahaya untuk kesehatanmu?


Jawaban:

Monosodium Glutamate (MSG) adalah zat perasa yang biasa ditambahkan di masakan Cina, sayuran-sayuran kaleng, sup dan daging olahan. Meskipun Administrasi Makanan dan Obat-Obatan (FDA -the Food and Drug Administration) telah mengklasifikasikan MSG sebagai unsur makanan yang "secara umum dikenal aman", yang pemakaiannya tetap kontroversial.

MSG telah dipakai sebagai aditif makanan selama beberapa dekade. Selama bertahun-tahun, FDA telah menerima banyak laporan anekdot reaksi berlawanan terhadap makanan yang mengandung MSG. Tetapi, riset selanjutnya diketahui tidak ada bukti nyata hubungan antara MSG dan gejala-gejala yang digamberkan oleh beberapa orang setelah makan makanan yang mengandung MSG. Hasilnya, MSG masih dibubuhkan ke beberapa makanan.

Sebuah tinjauan umum dari semua data ilmiah yang tersedia tentang keamanan glutamate yang disponsori oleh FDA pada tahun 1995 menetapkan keamanan MSG saat dikonsumsi pada tingkat tertentu yang digunakan pada perusahaan masakan dan makanan. Sebuah laporan menyatakan bahwa tidak ada bukti yang mengesankan bahwa MSG menyebabkan masalah kesehatan jangka panjang, seperti penyakit Alzheimer. Tetapi diketahui bahwa beberapa orang terserang reaksi jangka pendek akibat MSG. Reaksi-reaksi ini -yang dikenal sebagai gejala MSG kompleks- meliputi:

  • Sakit Kepala, disebut juga Sakit Kepala MSG
  • Pembilasan
  • Berkeringat
  • Tekanan atau Keketatan Wajah
  • Mati Rasa, Gatal atau Panas di sekitar daerah mulut
  • Riam, Jantung Berdebar
  • Nyeri Dada
  • Sesak Napas
  • Mual
  • Lemas
Gejala-gejala tersebut biasanya ringan dan tidak memerlukan pengobatan. Akan tetapi, beberapa orang melaporkan beberapa reaksi lagi. Cara satu-satunya untuk mencegah reaksi adalah dengan menghindari makanan yang mengandung MSG. Saat MSG ditambahkan ke dalam makanan, FDA mewajibkan bahwa "monosodium glutamate" didaftarkan pada label -atau dalam menu, di semua restoran.

Source:

Nutrition and healthy eating,

http://www.mayoclinic.com/health/monosodium-glutamate/AN01251,
Accessed on Tuesday, June 23, 2009 16:50pm
Translated by Saif Ali

Rabu, 03 Juni 2009

Puding Tahu

Bahan-bahan:
1 Bungkus Agar-Agar Putih (Kalau mau bagus pilih cap bola dunia –sorry, bukan lagi promosi)
1 Kaleng Susu Carnation (SKM)
Air 7 gelas belimbing
Sirup Rasa Mangga

Caranya:

Agar-agar, susu dan air didihkan, tapi mesti terus diaduk-aduk. Setelah mendidih masukkan dalam loyang. Setelah beku siram sirup rasa mangga. Dijamin segar, apalagi kalau dimakan dingin-dingin.

Dari:
Puding Tahu,
http://diajar-masak.blogspot.com/2006/08/puding-tahu.html,
Diakses pada hari: Rabu, 3 Juni 2009 17:17pm.

Capcay Kuah

Bahan-Bahannya:
7 Siung Udang, bersihkan buang kulit
1 Siung Bawang Besar ukuran sedang iris kasar
2 Siung Bawang Putih, iris tipis
1 Buah Jagung Muda
4 Buah Daun Kapri, belah dua
1 Buah Wortel, potong serong
Sedikit Brokoli, potong sesuai ruas
Sedikit Bunga Kol, potong sesuai ruas
1 sdt Saus Tiram
1 sdm Tepung Maizena, campur dengan sedikit air
2 sdm Minyak Goreng, air secukupnya
Garam dan Merica secukupnya

Caranya:

Tuang minyak goreng lalu tumis bawang putih dan bawang bombay. Masukan udang dan saus tiram. Setelah udang berubah warna, masukan wortel, brokoli, kembang kol, jagung muda, dan daun kapri. Tambahkan garam, merica, dan air. Biarkan setengah masak, lalu masukan tepung maizena yang sudah dicampur air sambil diaduk. Biarkan hingga mendidih, lalu angkat. Jangan terlalu lama supaya sayurnya tidak terlalu layu.

Dari:
Capcay Kuah,
http://diajar-masak.blogspot.com/2006/11/capcay-kuah.html,
Diakses pada hari: Rabu, 3 Juni 2009 17:05pm.

Cumi Asam Manis

Bahan-Bahan:
400gr Cumi
1 Siung Bawang Bombay diiris kasar
4 Siung Cabe Hijau, buang biji dan dipotong kotak
4 Siung Cabe Merah, buang biji dan dipotong kotak
1 Buah Serai
2cm Lengkuas
5 sdm Saus Tomat
1 sdm Tepung Maizena, larutkan dengan sedikit air
Garam, Gula, dan Merica secukupnya

Bumbu Halus:
4 Siung Cabe Merah
2 Siung Bawang Putih
3 Siung Bawang Merah Kecil

Caranya:

Cuci cumi hingga bersih. Buang semua warna hitam di kulitnya. Potong-potong sesuai selera dan rendam dengan air jeruk serta garam -/+ 15 menit, kemudian cuci kembali. Tumis Bawang Bombay, bumbu halus, serai, dan lengkuas lalu masukan cumi serta saus tomat. Setelah cumi matang, masukan cabe merah dan cabe Hijau. Biarkan sedikit layu dan masukan larutan maizena. Jangan lupa memberi garam, gula, dan merica. Setelah kuah mengental angkat dan siap dihidangkan.

Dari:
Cumi Asam Manis,
http://diajar-masak.blogspot.com/2006/12/cumi-asam-manis.html,
Diakses pada hari: Rabu, 3 Juni 2009 15:13pm.

Putih Telur Pedas

Biasanya bagi ibu-bu yang habis membuat kue-kue dengan salah satunya bahannya menggunakan kuning telur, tentu saja akan menyisakan banyak putih telur. Nah, dari pada dibuang, lebih baik goreng putih telur tersebut dan dipotong dadu jika sudah masak.

Untuk bumbu, semuanya sama persis seperti bumbu pada menu 'Baso Ikan Goreng Lada'.

Dari:
Putih Telur Berlada,
http://diajar-masak.blogspot.com/2006/11/putih-telur-berlada.html,
Diakses pada hari: Rabu, 3 Juni 2009 15:00pm.

Cumi Tepung

Bahan-Bahan:
250gr Cumi
1 sdm Crispy
Terigu secukupnya
Minyak untuk menggoreng

Caranya:

Cuci cumi, buang isinya dan kulit bagian luarnya yang hitam. Potong tipis-tipis lalu lumuri dengan bumbu crispy. Diamkan selama 15 menit, lalu beri tepung terigu sambil diremas-remas agar tepungnya menempel. Saring dengan saringan yang lubangnya agak jarang, lalu goreng sampai cumi matang dan garing.

Dari:
Cumi Goreng Tepung,
http://diajar-masak.blogspot.com/2006/11/cumi-goreng-tepung.html,
Diakses pada hari: Rabu, 3 Juni 2009 14:50pm.

Mie Bandung

Namanya aja Mie Bandung. Sebetulnya di Bandung gak ada mie kaya gini. Yang ada, orang Singapore yang asal bikin nama hi..hi.., tapi di sini terkenal lho.... Pertama makan rada aneh, tapi sekarang wah... kalo males, masak aja Mie Bandung. Jadi pilihan… habis enak sih...

Bahan-Bahan:
250gr Mie Kuning/Mie Telor (Untuk 2 Porsi)
10 Udang Segar, dibuang kepala dan kulit badannya
3 Ekor Cumi ukuran sedang
100gr Daging, dipotong tipis (atau bisa juga diganti 3 sdm Daging Cincang)
2 Butir Telur
Sawi secukupnya
4 Sdm Saus Tomat (tergantung selera)
3 Gelas Air
1 sdm Tepung Maizena dilarutkan dengan air
Garam dan Gula secukupnya

Bumbu Halus:
6 Siung Cabe Merah
3 Siung Bawang Merah
2 Siung Bawang Putih

Caranya:
Tumis bumbu halus, setelah wangi masukkan daging. Kemudian setelah berubah warna masukan juga udang, cumi, saus tomat, air, garam dan gula. Setelah mendidih masukkan telur, usahakan jangan pecah. Setelah telur matang, angkat dan sisihkan. Lalu masukkan mie kuning dalam kuah tadi dan biarkan hingga masak. Kemudian masukkan sawi dan larutan tepung maizena. Siap deh... hidangkan mie dalam mangkuk lalu taruh telur di atasnya... rasa kuahnya seperti permen nano-nano: ada manis, asem, dan juga pedas.... Resep tadi cukup untuk makan dua porsi.

Dari:
Mei Bandung Ala Tie,
http://diajar-masak.blogspot.com/2007/01/mee-bandung-ala-tie.html,
Diakses pada hari: Rabu, 3 Juni 2009 14:35pm.

Selasa, 02 Juni 2009

Roti Isi Sarden (for Breakfast)

Bahan-Bahan:
1 Kaleng Kecil Sarden (dihancurkan dan buang airnya)
3 Siung Bawang Merah diiris halus
1 Siung Bawang Putih diiris halus
1 Buah Tomat yang kecil
2 Siung Cabe Merah diiris halus
2 Butir Telur
Beberapa keping Roti, buang kulit pinggirnya
Garam secukupnya

Caranya:
Tumis bawang merah, bawang putih, cabe merah, dan tomat hingga wangi. Lalu masukan sarden dan sedikit garam. Sisihkan.
Ambil roti lalu isi dengan sarden tadi dan gulung.
Celupkan gulungan roti sarden tadi dalam telur.
Goreng hingga agak kekuning-kuningan. Ready for Service.

Dari:
Roti Isi Sarden,
http://diajar-masak.blogspot.com/2006/08/roti-isi-sarden.html,
Diakses pada hari: Rabu, 3 Juni 2009 12:50pm.

Dadar Gulung

Bahan-Bahan:

Untuk Bagian Isi:
250gr Kelapa Parut
75gr Gula Merah
Gula Putih secukupnya
Tambah air sedikit, lalu didihkan hingga gula larut dan airnya berkurang. Masukan daun pandan agar wangi; sisihkan.

Untuk Membuat Kulit:
250gr Tepung Terigu
3 sdm Susu Tepung
1 Butir Telur
2 sdm Minyak
Air 1.5 Gelas. Jika terlalu kental tambah air sedikit lagi
2 sdm Perisa Pandan

Caranya:

Semua bahan dicampur lalu di-blender agar halus dan saring. Dadar tipis-tipis dengan ukuran satu sendok sayur agar ukurannya rata. Setelah dingin, isi dengan kelapa tadi dan digulung. Ready for serving dech….

Dari:
Dadar Gulung,
http://diajar-masak.blogspot.com/2006/09/dadar-gulung.html,
Diakses pada hari: Rabu, 3 Juni 2009 12:00pm.

Baso Ikan Goreng Lada

Bahan-Bahannya:
1 Bungkus Baso Ikan Segar
7 Buah Cabe Merah
4 Siung Bawang Merah Kecil
2 Siung Bawang Putih
Garam secukupnya
1/4 sdt Gula Putih (pengganti MSG/Penyedap)

Cara Buatnya:
Goreng Baso Ikan dalam minyak panas selama 2 menit, lalu angkat atau boleh juga direbus sebentar. Tumbuk halus bawang merah, bawang putih dan cabe merah. Lalu tumis hingga wangi. Masukkan garam secukupnya serta gula. Terakhir masukan Baso Ikan. Biarkan hingga bumbu meresap. Siap dihidangkan.

Dari:
Fish Ball Goreng Lada,
http://diajar-masak.blogspot.com/2006/09/fish-ball-goreng-lada.html,
Diakses pada hari: Rabu, 3 Juni 2009 11:40am.

Kari Daging Sapi

Bahan-Bahan:
500 gram Daging Sapi
1 buah Kentang dibelah jadi enam
1 batang Serai
3 sdm Rempah Kari
1 batang Daun Kari
300 ml Santan Kental
4 sdm Air Asam Jawa
1 buah Tomat dibelah jadi empat
Garam secukupnya

Bumbu Halus:
7 buah Cabe Merah
1 siung Bawang Merah Besar
3 siung Bawang Putih

Caranya:

Tumis bumbu halus, rempah kari, serai, dam daun kari. Setelah wangi masukan daging. Tambah air sedikir, biarkan hingga dagingnya agak empuk. Lalu masukan santan, air, asam jawa, kentang dan garam secukupnya. Biarkan hingga daging dan kentang empuk. Gunakan api kecil agar keluar minyak. Setelah empuk masukan tomat, biarkan mendidih sebentar lalu angkat.

Untuk rempah kari, biasanya dijual siap pakai. Ada 2 macam rempah, yaitu untuk ikan (segala macam ikan ) dan rempah kari untuk daging (termasuk ayam).

Dari:
Kari Danging,
http://diajar-masak.blogspot.com/2006/10/kari-danging.html
Diakses pada hari: Rabu, 3 Juni 2009 09:26am.

Black Pepper Beef

Bahan-Bahannya:
1/2 kl Daging, potong-potong sesuai selera
2 buah Kentang, potong memanjang, goreng dan sisihkan
1 buah Bawang Besar, potong besar-besar
4 sdm Kecap Manis
2 sdm Chilli Boh
1 buah Serai
3 sdm Black Pepper, haluskan.
1 buah Tomat yang sedang
Garam dan Bumbu Penyedap secukupnya

Caranya:

Rebus daging hingga lembut dengan serai, tumis bawang besar + chilli boh. Setelah wangi masukan dalam rebusan daging, lalu masukan tomat, kecap, garam dan bumbu penyedap. Masukan kentang yang sudah digoreng tadi, terakhir masukan black pepper, biarkan sampe semua bahan meresap dengan api kecil. Ready to serve.

Dari:
Beef Black Papper
http://diajar-masak.blogspot.com/2006/09/beef-black-papper.html,
Diakses pada hari: Selasa, 2 Juni 2009 16:35pm.

Capcay

Bahan-bahannya:
1 buah wortel iris serong
1/2 bagian brokoli
Sedikit kol biar colour full
10 ekor udang buang kulit
1 bawang merah besar iris kasar
1 siung bawang putih iris halus
1 tomat ukuran sedang belah 4 bagian
1 cabe merah iris serong
Olive Oil 1/2 sdm, garam dan merica secukupnya

Caranya:
Tumis bawang merah dan bawang putih hingga wangi, lalu masukan udang dan olive oil. Setelah udang berubah warna, masukan wortel, brokoli, dan kol. Lalu masukan tomat, garam dan merica. Jangan terlalu lama memasaknya agar sayurnya masih segar dan tidak layu.

Dari:
Capcay Fantasi,
http://diajar-masak.blogspot.com/2006/09/capcay-fantasi.html,
Diakses pada hari: Selasa, 2 Juni 2009 15:55pm

Rendang Udang


Bahan-bahannya:
1 kg udang yg aga besar cuci dan tiriskan
Santan pekat dari 1 biji kelapa(yg pekatnya saja)
250 gr cabe merah(kurangi kalo ga mau pedas)
1 siung bawang merah besar/bombay
4 siung bawang putih
1 buah serai
Lengkuas 3 cm iris tipis
1 helai daun kunyit dan 2 helai daun jeruk
Garam secukupnya dan sedikit gula (buat pengganti MSG)

Caranya:
Haluskan cabe merah, bawang merah, dan bawang putih lalu tumis. Setelah wangi masukkan serai & lengkuas, lalu masukan santan, daun kunyit dan daun jeruk; masukan garam dan sedikit gula, biarkan sampai pekat. Lalu masukkan udang, biarkan hingga agak kering tapi mesti rada rajin dibolak-balik soalnya takut gosong di bawahnya. Ketika sudah kering, angkat deh.

Dari:
Rendang Udang,
http://diajar-masak.blogspot.com/2006/09/rendang-udang.html,
Diakses pada hari: Selasa, 2 Juni 2009 15:30pm.

Perkedel Kentang

Bahan-bahannya:
3 buah kentang goreng/rebus
1 butir telur
5 sdm daging cincang yg sudah direbus
1 buah cabe merah iris tipis
1 helai daun bawang iris halus
3 siung bawang merah, iris halus dan goreng
2 batang seledri iris halus
Garam dan merica secukupnya
1 butir telur untuk lapisan luarnya

Caranya:

Setelah kentang digoreng haluskan bersama bawang merah yg sudah digoreng tadi, masukan daging cincang, telur, cabe merah, daun bawang, seledri, garam dan merica campur sampe rata. Lalu bulat-bulatkan adonan dan waktu mau menggoreng celupkan dalam telur yang sudah dikocok lalu goreng. Setelah kuning kecoklatan angkat dan siap dihidangkan.

Dari:
Perkedel Kentang,
http://diajar-masak.blogspot.com/2006/10/perkedel-kentang.html,
Diakses pada hari: Selasa, 2 Juni 2009 15:30pm.